Oleh: Boy Paskand
Limpato, Sei sarik VII Koto - Di kabupaten Padang pariaman ada Sebuah nama Nagari Bernama Nagari Limpato Sungai sariak VII KOTO. berada di Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat. Luas Nagari: 6,46 kilometer persegi.
Berjarak 3 kilometer dari kecamatan ibu kota dan 21 kilometer dari ibu kota kabupaten dan 51 kilometer dari ibu kota provinsi.
Nagari Limpato Sungai Sariak berpenduduk 2.526 jiwa (2018) terdiri dari 1.216 laki-laki dan 1.310 perempuan.
Nagari Limpato Sungai Sariak terdiri dari 7 korong, yakni:
1. Limpato Pasa
2. Labuah
3. Kayu Marantiang
4. Tunggua Hitam
5. Kampuang Tangah
6. Panggie Panggie
7. Kayu Gadang
Menurut sejarah, Nama nagari limpato di angkat dari nama Pohon Buah-buahan, yaitu buah limpato. konon disini dulu sangat banyak di temukan pohon buah tersebut, namun sayang tak banyak yg tahu seperti apakah bentuk buah limpato , apalagi oleh para generasi muda Limpato sendiri.
Sedangkan di simpang 3 nagari limpato didirikan sebuah monumen buah limpato untuk mengingat akan Buah yg telah di abadikan menjadi kenagarian tersebut, namun tetap saja banyak generasi muda limpato penasaran dengan bentuk asli buah limpato ini. karna di sumatera barat, bahkan di indonesia buah limpato termasuk buah yg sudah sangat langka.
Setelah Penulis telusuri, ternyata di nagari manggopoh lubuk basung Masih ada buah ini yg tumbuh dan masih berbuah. Menurut salah seorang warga setempat, Masa berbuahnya sekali setahun dan kalau saat berbuah, buahnya akan banyak seperti pohon durian. Menurutnya, buah tersebut hanya ada di daerah manggopoh, serta jarang ditemukan di pasaran.
Karena penasaran, penulis mencoba menelusuri di internet, dan menemukan beberapa tempat dan wilayah di indonesia/malaysia yang masih terdapat batang pohon limpato ini, di indonesia sendiri pohon limpato banyak tumbuh di bebarapa wilayah.
Buah limpato mempunyai nama lain, yaitu buah kesusu. Nama latinnya Artocarpus Limpato termasuk buah langka, tidak banyak orang yang mengenal buah ini. Buah ini hanya ditemukan di tempat-tempat tertentu di Asia Tenggara seperti Sarawak, Sabah, Papua Nugini, Maluku, Kalimantan dan Sumatera.
Menurut wikipedia, Buah ini termasuk dalam keluarga Moraceae atau suku ara-araan adalah salah satu suku anggota tumbuhan berbunga. Bentuknya sangat unik dimana dalam satu tangkai berkumpul buah setengah jari telunjuk. Bila sudah matang buah Limpato atau buah Kesusu berwarna orange dan rasanya asam manis, terasa sangat segar.
Saat ini buah limpato sudah ada di pasarkan di toko online, harganya cukup lumayan mahal, tentu saja di karenakan buah ini sudah langka di asia tenggara (BP).